Sudah tahukah Sobat belajar online tentang apa fungsi administrasi keuangan ? Kalau belum membaca artikel tersebut, silahkan baca artikel apa fungsi administrasi keuangan ? Melanjutkan artikel tentang keuangan maka pada artikel ini belajar online gratis ingin membagikan tentan gapa yang dimaksud dengan manajemen keuangan dan fungsinya ?
Secara umum, manajemen keuangan adalah proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengendalian kegiatan keuangan, seperti penyediaan dan penggunaan dana perusahaan. Semua kegiatan ini dilakukan sesuai dengan prinsip-prinsip umum pengelolaan sumber daya keuangan perusahaan.
Kegiatan atau kegiatan perusahaan diawasi oleh manajer keuangan. Karena mereka bertanggung jawab untuk mengelola pembiayaan modal kerja, menggunakannya, mengalokasikan dan mengelola aset tersebut untuk mencapai tujuan utama perusahaan. Dapat dikatakan bahwa pengelolaan keuangan merupakan cara penting bagi perusahaan untuk mencapai tujuan keuangannya.
Tidak hanya fokus pada keuangan perusahaan, manajemen keuangan juga memperhatikan sumber daya manusia (SDM) perusahaan pengelola keuangan. Selain itu, fungsi pengelolaan keuangan adalah memastikan segala sesuatunya berjalan dengan lancar dan sesuai dengan standar operasional prosedur.
Apa Tujuan Manajemen Keuangan ?
Setelah mengetahui tentang apa itu manajemen keuangan, lalu apa tujuan manajemen keuangan tersebut ? Untuk menjawab tentang apa yang dimaksud dengan manajeman keuangan, selanjutnya dibahas tentang apa tujuan manajeman keuangan ?
Setelah mengetahui pentingnya manajemen keuangan dalam bisnis, Sobat harus mengetahui tujuan manajemen keuangan dalam bisnis. Dengan cara ini Sobat dapat lebih memahami fungsi mereka dalam bisnis. Semua tujuan pengelolaan keuangan terkait dengan pengendalian keuangan, pengadaan dan alokasi. Siapa mereka? Berikut tujuan manajeman keuangan :
1. Maksimalisasi Keuntungan
Mengontrol biaya adalah salah satu tugas manajemen keuangan. Jika ini berhasil dan pendapatan dapat dimaksimalkan, efisiensi dan efektivitas akan tercapai. Di sinilah manajemen keuangan memainkan peran penting dalam merencanakan arus kas dan profitabilitas bisnis.
Semua keputusan bagi hasil juga dibuat oleh bagian keuangan. Pembagian keuntungan kepada pemegang saham, bonus karyawan, laba ditahan, penggunaan kegiatan ekspansi atau inovasi, dan banyak kegiatan lainnya juga diatur oleh manajemen keuangan.
2. Ketersediaan dana
Manajemen keuangan sering membuat perkiraan kebutuhan modal perusahaan. Hasil estimasi adalah sejumlah biaya dan manfaat yang berjalan selama periode atau program jangka pendek atau panjang.
Estimasi ini berguna dalam memprediksi laba yang akan diterima perusahaan di masa yang akan datang. Ini termasuk estimasi ekuitas utang jangka pendek dan jangka panjang.
3. Pengawasan
Manajemen keuangan tidak hanya melakukan perencanaan, pengadaan dan penggunaan dana, tetapi juga mengendalikannya. Oleh karena itu, tugas manajemen keuangan juga erat kaitannya dengan analisis rasio, peramalan keuangan, pengendalian biaya dan laba.
Hasil pemantauan merupakan penilaian yang menjadi dokumen perencanaan ke depan. Pengawasan ini juga dilakukan untuk memastikan operasional perusahaan berjalan sesuai dengan rezim yang berlaku di dalam perusahaan.
4. Keuntungan bagi pemegang saham
Tentunya setiap operasi perusahaan selalu memiliki investor atau pemegang saham yang mendanai kegiatan atau operasionalnya. Setelah menerima dana tersebut, tentunya perusahaan wajib mengembalikannya.
Sumber modal yang diterima perusahaan dapat berupa modal langsung dalam bentuk tunai, pinjaman dari bank atau lembaga keuangan, penerbitan saham, surat utang, dan lain-lain. Jumlah yang akan dikembalikan tergantung pada keuntungan dan kerugian bisnis untuk jangka waktu tertentu.
5. Aman untuk investasi
Untuk mengelola aset dan investasi perusahaan, manajemen keuangan harus memastikan bahwa alokasi modal ke perusahaan menguntungkan. Ini juga dilakukan untuk memastikan keamanan investasi dan keuntungan reguler.
Untuk memastikan keamanan investasi di perusahaan, manajemen keuangan harus selalu memverifikasi data. Ini melibatkan tinjauan ke masa depan jika terjadi penipuan atau kerugian yang timbul selama investasi.
Jangan sampai biaya perbaikan mobil kesayangan membebani Anda, karena pada kenyataannya perawatan mobil tidaklah murah. Manfaatkan asuransi auto all-risk sehingga Anda tidak perlu khawatir tentang tagihan bengkel karena Anda akan ditanggung untuk perbaikan kerusakan kecil dan besar, bahkan kompensasi kerugian pencurian.
Fungsi manajemen keuangan
Untuk menambah wawasan tentang apa yang dimaksud dengan manajemen keuangan dan tujuan manajemen keuangan. Untuk menambah wawasan tentang manajemen keuangan, kita akan melanjutkan tentang apa fungsi manajemen keuangan.
Belajar online gratis datang ke fungsi manajemen keuangan. Tentu dari uraian sebelumnya Sobat sudah bisa membayangkan fungsi manajemen keuangan. Karena tugas pengelolaan keuangan juga sudah dijelaskan fungsinya.
Meski begitu, terdapat perbedaan antara tujuan dan fungsi pengelolaan keuangan. Untuk lebih jelasnya mari kita lihat fungsi manajemen keuangan dalam sebuah bisnis atau organisasi.
1. Buat rencana
Sebuah bisnis akan dibangun oleh sejumlah rencana yang diprakarsai dan dijalankan oleh para pemimpinnya. Nah, dalam perencanaan, manajemen keuangan memiliki peran tertentu. Fungsi bagian keuangan adalah untuk memperkirakan kebutuhan modal perusahaan.
Selanjutnya, biaya dan keuntungan yang diidentifikasi dan dikelola oleh setiap divisi akan diawasi oleh manajemen keuangan. Oleh karena itu, sejak awal peran dan fungsi pengelolaan keuangan sangatlah penting.
2. Anggaran
Segala sesuatu yang berhubungan dengan keuangan sudah pasti menjadi tanggung jawab manajemen keuangan. Oleh karena itu, fungsi pengelolaan keuangan dalam masalah anggaran menjadi sangat penting. Perencanaan pendapatan dan alokasi anggaran juga harus dilakukan secara efektif. Dengan cara ini, dana yang dimiliki oleh perusahaan dapat secara wajar dimaksimalkan.
3. Kontrol
Pengendalian keuangan menjadi tanggung jawab pengelolaan keuangan ketika berbagai kegiatan pengelolaan keuangan ikut bermain. Pengendalian ini merupakan bagian dari fungsi pengelolaan keuangan, agar semuanya berjalan sesuai rencana.
Kalaupun ada perbedaan atau perubahan dalam perjalanan, semuanya masih bisa dikendalikan dengan wajar. Sehingga kedepannya tidak akan ada lagi masalah yang fatal bagi perusahaan.
4. periksa
Fungsi manajemen keuangan lainnya adalah melakukan audit internal. Dengan pelaksanaan audit, bagian keuangan telah menjalankan fungsi pengorganisasian perusahaan dengan baik. Audit juga dilakukan untuk memastikan tidak ada penyimpangan dalam aktivitas atau aktivitas yang dilakukan.
Audit yang dilakukan juga harus menggunakan standar akuntansi yang telah ditetapkan. Langkah-langkah audit yang dilakukan antara lain menganalisis, mengevaluasi, mereview dan menimbang hasil kerja masing-masing departemen dan perusahaan terkait. Kemudian departemen manajemen keuangan membandingkannya dengan standar berbeda yang ditetapkan oleh perusahaan
5. Laporkan
Fungsi terakhir dari manajemen keuangan adalah pelaporan. Setelah perencanaan, pemantauan dan audit, fungsi manajemen keuangan selanjutnya adalah memberikan laporan tentang posisi keuangan perusahaan. Selain itu, manajemen keuangan juga akan memberikan analisis terkait rasio pelaporan keuangan.
Laporan ini sangat penting dan menjadi acuan bagi para pelaku bisnis dalam mengambil keputusan bisnis ke depan. Biasanya, laporan ini akan disiapkan setiap triwulan, setengah tahunan, dan tahunan.
Itulah tadi sobat artikel tentang manajemen keuangan dari mulai apa yang dimaksud dengan manajemen keuangan, apa tujuan manajemen keuangan dan apa fungsi manajemen bisa menambah wawasan Sobat belajar online tentang manajemen keuangan.