Apa yang dimaksud perencanaan keuangan jangka panjang?

Submitted by admin on Tue, 11/29/2022 - 07:10

ALTERNATIF KEYWORD
1. Apa itu keuangan jangka panjang ?
2. Apa saja langkah-langkah dari perencanaan keuangan jangka panjang ?

A. perencanaan keuangan jangka panjang pdf
B. Perencanaan keuangan adalah
C. tujuan perencanaan keuangan jangka panjang dan jangka pendek
D. metode-metode perencanaan keuangan jangka panjang
E. makalah perencanaan keuangan jangka panjang
F. perencanaan keuangan jangka panjang perusahaan
G. pertanyaan tentang perencanaan keuangan jangka panjang
H. Rangkuman perencanaan keuangan jangka panjang

Apa itu keuangan jangka panjang dan Apa itu perencanaan keuangan jangka panjang?
Di tengah ketidakpastian masa depan, Sobat memiliki kesempatan untuk membuatnya lebih sistematis dengan perencanaan keuangan jangka panjang. Implementasinya tidak sulit, Sobat hanya perlu konsisten dan disiplin. Mungkin Sobat merasakan kepanikan saat  gaji Sobat mulai habis, padahal  gajian masih jauh. Perencanaan keuangan membantu Sobat mengelola arus kas dengan bijak sehingga Sobat dapat memenuhi kebutuhan dan tujuan Sobat di masa depan.

Perencanaan keuangan adalah strategi yang digunakan untuk menyatukan pengeluaran keuangan dan aliran pendapatan untuk mencapai berbagai tujuan yang dimaksudkan. Manfaat  perencanaan keuangan  dirasakan dalam "arah dan makna"  keputusan keuangan yang Sobat buat. Dengan perencanaan keuangan, Sobat  memahami bagaimana setiap keputusan keuangan yang Sobat buat dapat memengaruhi  area dan aspek yang berbeda secara keseluruhan.

Perencanaan keuangan jangka panjang  sendiri merupakan rencana setiap keputusan keuangan untuk mempertimbangkan dampak jangka panjang terhadap tujuan yang dapat dicapai. Dengan menyusun rencana keuangan jangka panjang, Sobat akan lebih mudah beradaptasi dengan perubahan dan  merasa lebih aman, karena tujuan yang ingin dicapai berada di jalur yang benar.Perencanaan keuangan jangka panjang dipengaruhi secara langsung oleh  kondisi yang dialami oleh kejadian langsung. Itu sebabnya perencanaan keuangan jangka panjang  Sobat  harus fleksibel. Pada titik tertentu, rencana keuangan  Sobat  mungkin perlu diubah.

Sobat dapat melakukan perencanaan keuangan  untuk jangka pendek dan jangka panjang. Singkatnya, biasanya digunakan untuk mengelola pendapatan dan pengeluaran rutin dalam kehidupan sehari-hari. Perencanaan keuangan jangka panjang, di sisi lain, memproyeksikan tujuan keuangan yang lebih besar dan berlangsung selama beberapa tahun atau bahkan puluhan tahun. Biasanya melibatkan  jumlah uang yang lebih besar daripada tujuan jangka pendek.

Contoh tujuan  perencanaan jangka panjang antara lain dana pensiun, memulai usaha, menabung untuk biaya kuliah anak, dan lainnya. Perencanaan keuangan jangka panjang bisa tampak seperti prospek yang menakutkan, terutama jika tingkat tabungan Sobat masih rendah. Bahkan mungkin tampak tidak penting ketika Sobat masih berusia 20-an. Tetapi sebenarnya semakin cepat Sobat memulai perencanaan keuangan jangka panjang ini, semakin Sobat dapat mencapai tujuan keuangan Sobat.

Apa saja langkah-langkah dari perencanaan keuangan jangka panjang ?
Bagaimana melakukan perencanaan keuangan jangka panjang ? Setiap orang harus dapat melakukan perencanaan keuangan jangka panjang sehingga dapat dengan mudah mengelola keuangannya sekarang dan di masa depan. Hal ini sangat penting untuk diketahui, terutama bagi mereka yang berwirausaha atau pemilik usaha.

Perencanaan keuangan jangka panjang dapat mempengaruhi arus kas  perusahaan atau bisnis maupun individu. Ini dapat memengaruhi cara perusahaan atau bisnis beroperasi dan cara mereka mencapai  tujuan, atau secara pribadi, gaya hidup Sobat. Jadi bagaimana Sobat melakukan perencanaan keuangan jangka panjang? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, mari simak penjelasan mendalam tentang perencanaan keuangan jangka panjang di bawah ini!

Lalu bagaimana membedakan perencanaan keuangan jangka panjang dengan perencanaan keuangan jangka pendek? dan apa tujuan perencanaan keuangan jangka panjang dan jangka pendek ?

Meskipun kedua jenis perencanaan keuangan ini berbeda, namun sebenarnya bisa dilakukan dalam waktu yang bersamaan. Sobat tinggal membuat rencana keuangan harian (rencana keuangan jangka pendek) dan rencana keuangan  masa depan (jangka panjang). Hal berikutnya yang harus dilihat adalah bagaimana Sobat membagi aliran pendapatan Sobat dengan bijak untuk memenuhi keduanya.

Sobat bisa belajar banyak cara dan metode pengelolaan keuangan. Misalnya, metode manajemen keuangan 50-30-20. Dengan cara ini, Sobat bisa mengalokasikan 50% penghasilan untuk kebutuhan rutin, 30% untuk tabungan dan investasi, dan 20% untuk gaya hidup. Atau bisa juga 40-30-20-10, dengan  perincian 40% disisihkan untuk kebutuhan pokok, 30% untuk pelunasan utang, 20% untuk investasi dan 10% untuk biaya gaya hidup. Sesuaikan saja dengan keadaan dan kemampuan Sobat. Selain itu, Sobat tidak selalu harus  menggunakan kedua metode di atas jika Sobat memiliki tampilan dan cara lain untuk mengontrolnya. Tentu saja, yang paling memahami istilah dan strategi keuangan adalah diri kita sendiri, bukan?

Lalu Apa saja metode-metode perencanaan keuangan jangka panjang ?
Bagaimana melakukan perencanaan keuangan jangka panjang Setelah Sobat memahami konsep  perencanaan keuangan jangka panjang, kini saatnya untuk mencoba mengimplementasikannya dengan cara-cara yang ada pada artikel/ makalah perencanaan keuangan jangka panjang berikut ini.

A. Gambarlah sasaran keuangan dan sasaran waktu.
Ini merupakan langkah penting dalam perencanaan keuangan jangka panjang. Sobat harus merinci semua tujuan keuangan Sobat dengan garis waktu. Misalnya, jika Sobat ingin pensiun pada usia 55 tahun selama jangka waktu 25 tahun Sobat saat ini, itu berarti 30 tahun lagi. Jadi Sobat harus menghitung dan menyiapkan anggaran  dana pensiun Sobat, memodifikasinya sesuai dengan  kebutuhan Sobat.

Sobat dapat mendasarkannya pada konsumsi Sobat saat ini, yang kemudian dihitung menggunakan Formula Nilai Masa Depan, dengan memperhitungkan inflasi. Setelah itu, Sobat akan mendapatkan jumlah nominal yang diminta. Sobat kemudian perlu membuat rencana keuangan yang sesuai untuk  mencapai tujuan nominal ini.

B. Membangun Dana Darurat
Dana darurat merupakan bagian yang sangat penting dalam perencanaan keuangan jangka panjang agar  investasi atau tabungan tidak habis jika terjadi sesuatu yang tidak diharapkan.
Berapa banyak? Berikut adalah jumlah ideal yang dapat disesuaikan dengan keadaan Sobat:
 A. Single        : 4 x pengeluaran bulanan
 B. Menikah         : 6 x pengeluaran bulanan
 C. Menikah, 1 anak     : 9 x pengeluaran bulanan
 D. Menikah, 2 anak atau lebih/wiraswasta/wiraswasta : 12 x pengeluaran bulanan.

Simpan dana darurat itu dalam dana yang dapat diakses, mudah dibeli, dan berisiko rendah. Misalnya pada reksadana pasar uang, deposito jangka pendek atau deposito bank biasa.

C. Melunasi Hutang
Ketika Sobat membuat rencana keuangan jangka panjang, pastikan rencana itu mencakup rencana untuk keluar dari hutang. Sobat tidak dapat dengan mudah memulai masa depan keuangan Sobat jika Sobat masih memiliki banyak hutang. Jadi gunakan strategi pelunasan utang yang tepat dan konsisten agar cepat keluar dari utang.

D. Buat rencana keuangan untuk berinvestasi
Jika salah satu tujuan keuangan Sobat adalah memiliki kebebasan finansial di masa depan,  perencanaan keuangan jangka panjang harus mencakup rencana untuk membangun aset mandiri. Ini adalah bagaimana Sobat mendapatkan penghasilan pasif. Lihatlah beberapa sumber pendapatan pasif dan putuskan mana yang terbaik untuk Sobat. Berinvestasi dalam sekuritas, real estat atau bisnis. Namun, sebelum mulai menciptakan pendapatan pasif, penting  untuk mengetahui toleransi  risiko investasi Sobat sendiri. Hal itu nantinya akan mempengaruhi perjalanan finansial Sobat.

E. Miliki Asuransi yang Baik
Ketika Sobat telah bekerja sangat keras untuk menghasilkan uang, hal terakhir yang Sobat inginkan adalah menjaga keamanan properti Sobat. Asuransi adalah bagian  penting dari perencanaan keuangan jangka panjang karena dapat melindungi aset jika terjadi kesalahan. Ada banyak jenis asuransi  mulai dari mobil, properti, bisnis dll. Namun yang terpenting adalah mendapatkan asuransi kesehatan dan asuransi jiwa terlebih dahulu, apalagi jika Sobat adalah tulang punggung keluarga. Dengan asuransi, Sobat memproteksi sesuatu yang sangat penting dan berharga sehingga Sobat terlindungi secara finansial.

F. Hindari pengeluaran berlebihan
Perjalanan menuju perencanaan keuangan jangka panjang yang baik mungkin tidak mudah. Hal tak terduga bisa saja terjadi dan Sobat bisa kehilangan kendali untuk menjaga alokasi anggaran. Itulah mengapa penting untuk memiliki perencanaan keuangan jangka panjang yang solid, disiplin, dan menghindari pengeluaran yang berlebihan. Nah, itulah penjelasan mengenai perencanaan keuangan jangka panjang. Mari kita mulai  menerapkan cara dan langkah-langkah di atas untuk mengamankan tujuan keuangan kita di masa depan. Ayo belajar mengelola keuangan dengan lebih baik! Ikuti kursus keuangan online dari QM Financial dan pilih sesuai kebutuhan Sobat.

A. perencanaan keuangan jangka panjang pdf
B. Perencanaan keuangan adalah
C. tujuan perencanaan keuangan jangka panjang dan jangka pendek
D. metode-metode perencanaan keuangan jangka panjang
E. makalah perencanaan keuangan jangka panjang
F. perencanaan keuangan jangka panjang perusahaan
G. pertanyaan tentang perencanaan keuangan jangka panjang
H. Rangkuman perencanaan keuangan jangka panjang

Setelah sobat belajar online gratis membaca  makalah perencanaan keuangan jangka panjang tentang tujuan perencanaan keuangan jangka panjang dan jangka pendek dan berikut ditambahkan tips dari pertanyaan tentang perencanaan keuangan jangka panjang dan juga Rangkuman perencanaan keuangan jangka panjang. Untuk lebih mengetahu apa itu perencanaan keuangan jangkan pendek, Sobat belajar online keuangan bisa membaca : https://belajaronlinegratis.com/article/apa-itu-perencanaan-keuangan-jangka-pendek.

9 Tip Perencanaan Keuangan Jangka Panjang
Berikut  adalah sembilan tips metode-metode perencanaan keuangan jangka panjang, dan rangkuman perencanaan keuangan jangka panjang dan manfaat membuat perencanaan keuangan jangka panjang yang dapat Sobat ikuti:

1. Ringkasan dan Pencatatan Semua Penghasilan
Cara dan Tip perencanaan keuangan jangka panjang yang pertama adalah  mencatat ringkasan semua pendapatan  diterima.. Dengan menghitung dan mencatat total penghasilan Sobat, Sobat bisa lebih mudah menyisihkan uang setiap bulannya  Selain itu, pastikan bahwa biaya-biaya tetap seperti pajak, asuransi dan sebagainya dikurangkan dari pendapatan ini.

Laba bersih harus dihitung untuk meminimalkan kesalahan alokasi yang menyebabkan gagalnya penghematan. Memperbaiki jumlah gaji bersih juga berguna untuk mengetahui seberapa baik keadaan keuangan Sobat.

2. Menyusun anggaran pengeluaran rutin
Setelah semua hasil pendapatan ditetapkan dengan jelas, sebaiknya Sobat  membuat pos-pos pengeluaran bulanan dalam perencanaan keuangan jangka panjang. Catat semua pengeluaran tetap Sobat seperti makanan, transportasi, listrik, dll. setiap bulan Juga, jangan lewatkan  pengeluaran besar seperti hibah.

Dengan melakukan perhitungan pengeluaran bulanan, Sobat akan mengetahui berapa banyak uang yang Sobat keluarkan per bulan. Selain itu, ada baiknya Sobat menyisihkan  pengeluaran yang tidak perlu dan mengalokasikannya untuk pengeluaran  atau tabungan lain. Juga anggarkan pengeluaran tak terduga agar  Sobat siap jika terjadi hal tak terduga selama sebulan.

3. Tetapkan prioritas keuangan
Jika Sobat sudah memiliki pasangan, Sobat harus memahami bahwa penghasilan akan digabungkan menjadi satu. Di sisi lain, biaya juga meningkat karena meningkatnya kebutuhan. Penting untuk berbicara dengan pasangan Sobat tentang tujuan keuangan yang ingin Sobat capai bersama.

Misalnya, Sobat dapat menyisihkan gaji untuk pinjaman lunak, cicilan mobil, tabungan pendidikan anak, tabungan darurat, asuransi jiwa, investasi, dll. Selain itu, pastikan  Sobat dan pasangan memiliki prioritas yang sama atau mencari jalan tengah untuk menghindari pertengkaran dan masalah keuangan di kemudian hari.
 
4. Mencatat semua pengeluaran secara detail
Mencatat pemasukan dan pengeluaran keuangan memang menjadi salah satu hal yang sangat penting, namun sayangnya  kebanyakan orang melupakannya. Pasalnya, ketika Sobat melakukan perhitungan keuangan, Sobat bisa menggunakannya sebagai bahan penilaian pribadi untuk  perencanaan keuangan Sobat di bulan berikutnya.

Membuat perhitungan keuangan  ini tidak harus sulit karena yang terpenting adalah Sobat  memahaminya. Ada juga  banyak perangkat lunak manajemen keuangan yang tersedia saat ini yang memudahkan untuk menyimpan dan mengelola keuangan Sobat.

Mencatat semua pengeluaran, bahkan pengeluaran terkecil sekalipun. Catatan ini memungkinkan Sobat untuk mengetahui ke mana semua uang Sobat pergi. Menggunakan akuntansi biaya, Sobat juga mendapatkan panduan untuk mengelola uang. Sobat akan memahami kebutuhan Sobat dan berapa biayanya, dan Sobat akan melihat pengeluaran mana yang tidak perlu dan mana yang dapat dikurangi di bulan berikutnya.

5. Membuat dana darurat
Dana darurat adalah anggaran yang sengaja disiapkan untuk kebutuhan tak terduga pada waktu tertentu. Idealnya, dana tersebut siap dengan  persentase 5-10 persen dari total pendapatan per bulan selama 3-6 bulan ke depan. Dana darurat ini bisa berguna, misalnya jika  tiba-tiba tidak ada lagi pekerjaan atau penghasilan bulanan. Sobat bisa terus menggunakan dana darurat ini untuk aktivitas sehari-hari hingga mendapatkan pekerjaan dan penghasilan tetap lagi setiap bulannya.

6. Pastikan Sobat mempertahankan rasio utang.
Sesuatu yang Sobat nikmati memang menyenangkan, apalagi jika bisa menenangkan pikiran  dan menciptakan suasana yang lebih produktif. Namun,  tidak ada gunanya membeli berbagai kebutuhan konsumen melalui sistem utang. Kebutuhan konsumsi ini bukan  investasi jangka panjang karena sifat harganya akan terus turun dan tidak menguntungkan dalam jangka panjang.

Jika Sobat benar-benar menginginkan sesuatu, gunakan uang yang  disisihkan  untuk itu agar tidak  membebani keuangan permanen Sobat. Juga, lunasi hutang Sobat tepat waktu  sebelum Sobat berencana untuk membeli yang lain. Jika utang tidak diselesaikan, itu menjadi masalah dan tentunya dapat menambah beban keuangan Sobat  secara terus menerus.

7. Pisahkan tabungan dan dana investasi
Jika sudah jelas berapa kebutuhan per bulan, Sobat bisa mulai mengumpulkan pendapatan untuk investasi dan tabungan. Untuk itu, menabung harus diprioritaskan sebelum berinvestasi. Tabungan lebih likuid daripada investasi, sehingga lebih mudah disalurkan sesuai kebutuhan. Namun, jika Sobat tidak berniat membeli sesuatu yang dapat dikonsumsi, pendapatan sebaiknya diarahkan ke investasi.

Carilah investasi yang  menghasilkan pendapatan dalam waktu singkat sehingga Sobat bisa lebih fleksibel dalam mengatur pendapatan Sobat. Dalam dunia investasi, prinsip high risk high return juga harus diperhatikan agar tidak terjadi kesalahan dalam mengambil keputusan saat berinvestasi.

8. Uang asuransi sampingan
Dalam hidup tentunya ada hal-hal yang tidak terduga yang bisa terjadi sewaktu-waktu. Sebagai tindakan preventif, Sobat bisa mendaftarkan diri dan keluarga dengan asuransi. Mendapatkan asuransi memberikan perlindungan bagi keluarga dan diri Sobat sendiri, sehingga Sobat tidak perlu khawatir akan hal-hal yang tidak terduga.

Lebih baik membeli asuransi jiwa sedini mungkin karena kita tidak pernah tahu kapan hal tak terduga akan terjadi dalam hidup. Selain itu, asuransi jiwa juga dapat membuat rencana keuangan jangka panjang Sobat menjadi lebih matang dan membuat perubahan menjadi lebih mudah.

9. Lakukan Audit Berkala terhadap Pengeluaran Keluarga  
Tip terakhir untuk perencanaan keuangan jangka panjang adalah dengan melakukan audit  rumah tangga secara rutin. Pengendalian atau pemantauan proses perencanaan keuangan penting  untuk digunakan sebagai bahan evaluasi. Jika Sobat mengetahui  kelemahan Sobat setelah melakukan beberapa langkah mengatur keuangan, Sobat bisa memperbaikinya.

Lakukan audit keuangan setiap 3 bulan atau 6 bulan, bisa juga 9 bulan atau setahun sekali. Meninjau ulang rencana keuangan Sobat secara teratur akan meningkatkan keuangan dan kehidupan Sobat  dalam jangka panjang. Untuk membantu  perencanaan keuangan jangka panjang, Sobat bisa mendapatkan OK online! Bank. Tabungan ini bisa Sobat gunakan di rekening tabungan anak atau untuk tabungan bersama dengan pasangan Sobat. Dijamin bikin perencanaan keuangan jangka panjang jadi lebih mudah!